Rabu, 30 Januari 2013

Jantung kita

Jantung ini...
Masih berdetak cepat kala menuliskan balasan candamu
Masih berdetak liar ketika menanti tawamu
Masih terlalu berat mengubahnya menjadi biasa
Masih tetap berubah lambat dan sesak ketika berlinangan karnamu
Masih sesak dan hendak berhenti ketika manyadari ketiadaan
Masih berdetak sepersekian detik dengan menyebut nama depanmu
Masih menggetarkan harapan akan kebersamaan
Pada akhirnya
Jantung ini..
Tetap berdetak tanpa henti..
Saampai akhir..
Dan membangunkanku..
Membuatku memahami bahwa jantung kita...
tidak pernah berdetak beriringan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar